Monitoring dan Evaluasi

Sistem Monitoring dan Evaluasi (Monev) di Universitas Ibnu Sina

Monitoring dan Evaluasi (Monev) merupakan salah satu mekanisme utama yang diterapkan Universitas Ibnu Sina (UIS) untuk memastikan kualitas dan kinerja seluruh unit kerja, program studi, serta fakultas berjalan sesuai dengan standar mutu yang telah ditetapkan. Sebagai bagian integral dari Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI), Monev dilaksanakan secara terstruktur dan berkelanjutan untuk mendukung peningkatan mutu di lingkungan UIS.

Jadwal Pelaksanaan Monev

Monev di Universitas Ibnu Sina dilaksanakan sebanyak empat kali dalam satu tahun, yang terbagi ke dalam triwulan I, II, III, dan IV. Setiap triwulan mencakup periode tiga bulan sekali, sehingga Monev dilakukan secara berkala. Jadwal triwulanan ini dirancang untuk memberikan ruang yang cukup bagi auditee, seperti program studi, fakultas, dan unit kerja lainnya, dalam mempersiapkan laporan kinerja mereka.

Pendekatan triwulanan ini memastikan bahwa setiap unit dapat mengidentifikasi permasalahan lebih awal, serta melakukan tindakan perbaikan sebelum masalah berkembang lebih jauh. Dengan siklus ini, proses Monev menjadi lebih adaptif, responsif, dan sesuai dengan kebutuhan perguruan tinggi yang dinamis.

Tujuan Monitoring dan Evaluasi

Pelaksanaan Monev di UIS memiliki beberapa tujuan strategis, di antaranya:

1. Memantau Kegiatan Secara Berkelanjutan

Monev dirancang untuk memantau pelaksanaan kegiatan akademik dan non-akademik secara konsisten. Proses ini memungkinkan pengawasan berkala terhadap implementasi rencana kerja, sekaligus memastikan bahwa pelaksanaan kegiatan sesuai dengan tujuan strategis UIS.

2. Melakukan Perbaikan Secara Cepat

Salah satu fungsi utama Monev adalah mendeteksi temuan-temuan kritis selama periode pelaporan. Temuan ini kemudian menjadi dasar bagi auditee untuk segera melakukan tindakan korektif dan preventif, sehingga kinerja dapat ditingkatkan secara cepat dan berkelanjutan.

3. Memudahkan Auditee Mengumpulkan Data

Dengan jadwal pelaksanaan setiap tiga bulan sekali, Monev memberikan fleksibilitas kepada auditee dalam mengumpulkan data dan dokumen pendukung secara lebih terstruktur. Hal ini tidak hanya mempermudah proses pelaporan, tetapi juga membantu auditee memahami area yang membutuhkan perbaikan dalam periode tertentu.

Dampak Hasil Penilaian Monev

Hasil dari setiap siklus Monev memiliki implikasi yang signifikan terhadap kinerja unit kerja dan program studi di UIS. Penilaian yang dilakukan selama Monev akan memengaruhi peringkat internal program studi, yang menjadi indikator kualitas kinerja mereka. Dengan adanya mekanisme penilaian ini, program studi didorong untuk terus meningkatkan standar mutu dan memperbaiki kekurangan secara sistematis.

Selain itu, hasil Monev juga menjadi data penting untuk proses akreditasi. Informasi yang terkumpul selama Monev dapat digunakan sebagai dokumen pendukung dalam pengajuan akreditasi program studi ke lembaga akreditasi, seperti BAN-PT atau LAM. Dengan data yang terorganisir melalui Monev, proses akreditasi menjadi lebih efisien dan terarah.

Monev untuk Peningkatan Berkelanjutan

Melalui pelaksanaan Monev yang terstruktur, Universitas Ibnu Sina mampu menciptakan siklus peningkatan mutu yang berkelanjutan. Pendekatan ini tidak hanya memastikan bahwa setiap program studi dan unit kerja berjalan sesuai standar, tetapi juga memperkuat budaya mutu di seluruh lingkungan universitas.

Dengan sistem Monev yang efektif, UIS terus berkomitmen untuk menjadi perguruan tinggi yang transparan, akuntabel, dan unggul, menghasilkan lulusan yang kompeten serta berdaya saing di tingkat nasional maupun internasional. Sistem ini mencerminkan upaya berkelanjutan UIS untuk menciptakan tata kelola yang baik dalam mendukung visi universitas menuju masa depan yang lebih cerah.

Scroll to Top